Rabu, 09 Desember 2009

Prilaku konsumen di hari lebaran

Prilaku konsumen di hari lebaran

    Mudik menjelang lebaran hukumnya wajib bagi masyarakat yang tinggal dijakarta. Berbagai jalan mudik ditempuh dari berdesak-desakan di terminal untuk mendapatkan karcis bus, menyewa kendaraan, hingga berboncengan sepeda motor. Mudik lebaran memang sangat menyenagkan bagi orang yang sudah lama meninggalkan kampung halamannya karena dapat bersilaturahmi dengan sanak saudaranya yang jarang bertemu. Kesempatan itulah setiap keluarga menghidangkan makanan khas lebaran, kebanyakan bersantan dan pedas. Ada juga yang tidak begitu suka dengan makanan bersantan dan mengandung banyak lemak.
    Takut terkena penyakit asam urat sebagai gantinya memperbanyak konsumsi sayuran berkuah bening, tahu, dan tempe. Banyak orang di saat lebaran menyediakan hidangan yang lebih banyak dan bervariasi. Makanan dan minuman yang disediakan itu yang tinggi lemak, manis, dan asin. Selain itu minuman kaleng yang bersoda juga disediakan selama lebaran. Padalah soda bisa memicu gangguan pada lambung. Terlalu sering mengkonsumsi minuman bergula banyak juga menimbulkan gangguan pada pernapasan. Infeksi saluran pernapasan akut, sepeti batuk, pilek akan mudah terjadi. Apalagi selama puasa, mereka juga menyantap makanan dan minuman manis sebagai cadangan energi di siang hari. Begitu pula es batu bisa memicu gejala batuk dan pilek.
    Puasa bermanfaat untuk menurunkan berat badan bagi yang kegemukan dan yang paling penting kita harus jaga kesehatan dengan mengkonsumsi air putih sebanyak 8-10 gelas per hari. Konsumsi pula sayur dan buah-buahan. Gado-gado mungkin bisa jadi pilihan variatif yang jarang ditemukan pada saat lebaran padahal gado-gado merupakan makanan bersayur yang sangat dianjurkan sebagai menu lalapan yang menyehatkan. Minuman sirup bersoda bisa digantikan dengan sari buah. Kemudian jangan lupa melakukan aktifitas fisik yang sempat terhenti atau berkurang pada saat berpuasa. Sebab banyak orang justru melupakan kegiatan ini dengan alasasan terlalu sibuk dan lelah setelah lewat puasa. Olahraga bisa dilakukan secara sederhana seperti lompat tali atau berlari mengelilingi rumah. Sehingga kita dapat menghindari bermacam-macam penyakit yang ada ditubuh kita.

0 komentar:

Posting Komentar