PERILAKU KONSUMEN

TETAP CANTIK DI USIA SENJA


    Wanita lebih mementingkan penampilannya meski sudah berusia 40 tahun dan memiliki anak tetap menginginkan tampil cantik dengan memiliki kulit yang mulus dan kencang, sehingga tampak masih muda. Sehingga banyak wanita yang rutin pergi kesalon untuk merawat kulitnya agar tetap mulus dan kencang. Berbagai kosmetik digunakan, asal yang cocok dengan kulitnya. Sedangkan untuk perawatan tubuh hampir seminggu sekali pergi ke spa. Badan terasa segar dan kulit terasa kencang. Kebiasaan yang rutin dilakukan dengan mencuci muka setiap pagi, sebelum beraktivitas menyempatkan diri berlari-lari pagi di seputar rumahnya, sepulang dari kerja menyempatkan diri untuk pergi ke pusat kebugaran yang tak jauh dari rumah.
    Kebanyakan wanita berfikir sama seperti itu. Mereka selalau ingin tampil cantik dan menarik karena itu kulit menjadi penting. Pengeriputan kulit merupakan kondisi kulit yang paling ditakuti oleh para wanita, apalagi itu terjadi pada usia muda. Sebab kulit keiput tak hanya menimpa wanita berusia senja atau yang mengalami menopause. Pada usia 25 tahun kulit bisa mengeriput dan kekuatan otot mulai berkurang artinya proses penuaan kulit sudah mulai terjadi. Ketika menginjak usia 30 keatas, kulit mulai menipis dan ada kerutan sehingga terjadia penurunan kesuburan pada wanita.
    Kemudian banyak minum air pitih sedikitnya 2 liter sehari tujuannya untuk membantu pencernaan dan membantu proses pembersihan pada ginjal, juga melembabkan kulit dan detoksifikasi pada racun. Menghindari stress, berfikir positif dan meditasi. Hindari terlalu banyak trauma pada kulit, seperti sinar matahari, panas, dingin, zat kimia dan hindari rokok. Jadi para wanita akan melakukan apapun untuk mendapatkan kulit yang indah dan cantik, meski megeluarkan bayak biaya dan waktu, berbagai cara akan dilakukannya.